Merdeka tanpa makna
Jika kita telusuri kejadian di negri ini
seolah kita tidak percaya,musibah silih berganti ,bukan hanya musibah karena
alam tetapi musibah yang di buat oleh
manusia itu sendiri,sebelum kemerdekaan sampai indonesia merdeka seolah-olah
tak ada bedanya yang menjadikan berbeda adalah bangunan megah ada di mana-mana tetapi pernahkah kita berpikir jika rakyat
indonesia,warga indonesia masih ada yang mengalami seperti saat bangsa ini
belum merdeka?Beberapa waktu lalu tersiar berita ada sebuah keluarga yang
memasak batu karena tidak mampu untuk beli makanan ,itu masih sebagian kecil
warga miskin di indonesia,tetapi seringkali mereka di pakai sebagai perisai
untuk meraup rupiah oleh sebagian orang(oknum)negri kita amat luas bukan hanya
di pulau jawa saja tetapi masih ada papua,maluku,NTT,Sulawesi dll,itu juga
bagian dari indonesia,masih banyak warga kurang mampu bahkan pembangunan yang
belum merata,Masih banyak gedung sekolah rusak,masih banyak anak sekolah yang
bergelantungan di jembatan rusak,jarak sekolah yang cukup jauh ,Apakah ini yang
dinamakan merdeka?Sebaliknya bagaimana kalu kita lihat kinerja para wakil
rakyat?apakah mereka 100% berjuang untuk rakyat?Tunjangan yang fantastis,mereka
terima sedangkan rakyat masih hidup di
garis kemiskinan,Bantuan sering tidak tepat sasaran banyak warga kurang mampu
tidak mendapatkan bantuan,karena bantuan diterima mereka yang dekat pejabat
desa bahkan tak sedikit mereka yang menerima adalah orang yang ekonominya
berkecukupan.Apakah itu yang di namakan merdeka?atau rakyat yang sakit tak
sanggup berobat itu yang di namakan Merdeka?sedangkan kita selalu mendengar gaji pejabat yang melejit naik,Kalau saya
punya usul daripada membangun gedung DPR baru lebih baik fasilitas umum di
pelosok-pelosok daerah supaya warga boleh menikmati arti dari kemerdekaan indonesia.
Banyak pejabat bahkan wakil rakyat yang tidak puas dengan
pendapatan mereka,bukti ketidakpuasan mereka nyata ketika mereka tersandung
yang namanya KORUPSI,hanya memperkaya diri itulah yang terjadi,seolah merdeka
dari penjajahan belanda dan jepang hanya
sebagai penenang agar tidak terjadi ketakutan tetapi fakta membuktikan Koruptor
merenggut kemerdekaan tersebut dari tangan rakyat indonesia ,mulai istri siri
sampai daging sapi,mulai kitab suci sampai perjalanan haji juga ikut
diselidiki,tak hanya sampai di situ sampai penegak hukum juga tak mau kalah.
Kemerdekaan
yang sesungguhnya adalah tak ada lagi tekanan, tak ada lagi himpitan,tak ada
lagi gedung sekolah rusak,tak ada lagi jembatan rusak,tak ada lagi pasien di
usir dari rumah sakit karena tak bisa bayar,tak ada lagi minoritas yang di
tindas,tak ada lagi orang masak batu,tak ada lagi kursi kosong di gedung
DPR,tak ada lagi tidur saat rapat.Kemerdekaan bisa di rasakan di semua kalangan
dan lapisan masyarakat,bukan Kemerdekaan
Semu yang warganya tak dapat menikmati arti kemerdekaan itu tetapi kemerdekaan
yang nyata dalam segi apapun rakyat bisa menikmati hal tersebut,350 thn bangsa
ini di jajah cukup sudah penderitaan
bangsa ini jangan di tambahi dengan belenggu-belenggu nurani.Mari kita
isi kemerdekaan ini dengan saling berbagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar